Azithromycin (Awas Resistensi Antibiotik di masa Pandemi COVID-19)
Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan pemahaman kepada
masyarakat mengenai pencegahan resistensi antibiotik dengan mengonsumsi
antibiotik hanya dengan resep dokter dan cara isolasi mandiri yang baik.
Kegiatan
ini merupakan bentuk peran aktif AMSA-USK kepada masyarakat umum dan tenaga
medis dalam meningkatkan pemahaman mengenai resistensi antibiotic terutama di
masa pandemic Covid-19 ini. Kegiatan ini terdiri atas dua agenda utama,
diantaranya diskusi publik untuk masyarakat umum yang diadakan tanggal 14
November 2021 dan webinar khusus tenaga medis dan mahasiswa kedokteran pada 12
Desember 2021.
Azithromycin I (Diskusi Publik)
mengangkat tema “Pasien Covid-19, Isolasi Mandiri di Rumah dan Beli Antibiotik
Sendiri, boleh ngga ya?” dilaksanakan pada 14 November 2021 via Zoom Meeting.
Acara ini dipandu oleh dr. Salwiyadi, Sp. PD selaku alumni member AMSA-USK.
Acara diskusi publik ini berlangsung dengan mengundang dua pembicara yaitu, dr.
Ichsan, M.Sc., Sp. KKLP dan Prof. Dr. dr. Kurnia Fitri Jamil, M.Kes., Sp. PD.,
KPTI., FINASIM.
Diskusi publik yang dipandu oleh dr. Salwiyadi Sp. PD selaku moderator ini berlangsung dengan antusiasme penuh dari seluruh peserta yang berhadir. Pertanyaan-pertanyaan masyarakat yang terbilang cukup kritis dikarenakan mudahnya tersebar informasi hoax di saat ini menambah antusiasme kegiatan ini.
Adapun Azithromycin II
diselenggarakan dalam bentuk webinar khusus untuk tenaga medis dan mahasiswa
kedokteran. Webinar ini membahas dua materi utama yaitu “Pengendalian
Resistensi Antibiotik di Fasilitas Kesehatan Tingkat Pertama” dan “Implementasi
telemedicine untuk Mendukung Fasilitas Kesehatan di Masa Pandemi Covid-19”.
Peserta acara ini terdiri dari dokter, perawat atau bidan dan mahasiswa kedokteran
di seluruh Indonesia.
Azithromycin II dilaksanakan pada
11 Desember 2021 via Zoom Meeting. Acara ini dipandu oleh dr. Shintia Aritha
selaku alumni member AMSA-USK dengan mengundang dua pembicara yaitu, Prof. Dr.
dr. Kuntaman MS., Sp. MK (K) selaku ketua PAMKI Indonesia (Perhimpunan Dokter
Mikrobiologi Indonesia) dan Dewan Nasional Komite Program Pengendalian
Resistensi Antimikroba, Kementrian Kesehatan RI) dan dr. Rovy Pratama selaku
member PERDIGTI (Perhimpunan Kedokteran terintegrasi Indonesia) dan IDI Wilayah
Aceh.
Acara dimulai dengan pembukaan
oleh MC (Fashiha Q), pembacaan ayat suci Al-Qur’an oleh Ahmad Sa’id Mubarok,
pemberian kata sambutan oleh ketua panitia (Shafara Maulani), Representative
AMSA-USK (Medika Bintang N S), dan Wakil Dekan II Fakultas Kedokteran
Universitas Syiah Kuala (Dr. dr. Dedy
Syahrizal). Kegiatan ini juga dihadiri oleh Ketua PAMKI Cabang Aceh (Dr. dr.
Zinatul Hayati Sp. MK (K))
Diharapakan
dengan diadakannya Azithromycin (Awas Resistensi Antibiotik di masa Pandemi
COVID-19) ini, bisa meningkatkan pemahaman dan kesadaran masyarakat umum
tentang penggunaan antibiotik yang rasional terutama di masa pandemi Covid-19.
Selain itu diharapakn dengan pelaksanaan kegiatan ini bisa meningkatkan
pemahaman para tenaga medis dan mahasiswa kedokteran akan tindakan medis yang
sesuai, terutama dalam pemberian antibioktik sehingga bisa menurunkan kasus
resistensi yang terjadi.
0 comments